Domestic Violence Against the Main Character in Lisa Allen-Agostini's Novel The Bread and the Devil's Knead
Keywords:
Kekerasan dalam rumah tangga, Dampak psikologis, Trauma bondingAbstract
Abstract
This research analyzes the representation of domestic violence and psychological impacts experienced by the main character Alethea Lopez in Lisa Allen-Agostini's novel The Bread The Devil Knead. Using a qualitative descriptive analytical approach with Lenore Walker's cycle of violence theory, this study explores the forms of violence experienced by Alethea and their psychological consequences. The findings reveal that Alethea experiences systematic and repeated violence including physical abuse through beatings and kicks that leave colorful bruises on her body, sexual violence through rape following physical abuse, verbal abuse through humiliation that damages self-esteem, and psychological violence that creates fear and emotional dependence. The psychological impacts include learned helplessness that makes her resigned to suffering, dissociation as a survival mechanism from trauma, trauma bonding that maintains her attachment to the perpetrator, loss of self-identity, and social isolation reinforced by victim blaming. Despite being trapped in the cycle of violence, Alethea demonstrates resistance efforts through small symbolic actions. This novel functions as a literary medium that gives voice to domestic violence victims and reveals the complexity of trauma often overlooked in patriarchal society.
Keywords: domestic violence, psychological impact, trauma bonding
AbstrakPenelitian ini menganalisis representasi kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dan dampak psikologis yang dialami tokoh utama Alethea Lopez dalam novel The Bread The Devil Knead karya Lisa Allen-Agostini. Menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif analitis dengan teori siklus kekerasan Lenore Walker, penelitian ini mengeksplorasi bentuk-bentuk kekerasan yang dialami Alethea dan dampak psikologis yang ditimbulkannya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Alethea mengalami kekerasan sistemik dan berulang yang mencakup kekerasan fisik berupa pemukulan dan tendangan yang meninggalkan bekas luka berwarna-warni di tubuhnya, kekerasan seksual berupa pemerkosaan setelah tindak kekerasan fisik, kekerasan verbal melalui penghinaan yang merusak harga diri, dan kekerasan psikologis yang menciptakan ketakutan serta ketergantungan emosional. Dampak psikologis yang dialami meliputi learned helplessness yang membuatnya pasrah terhadap penderitaan, disosiasi sebagai mekanisme bertahan dari trauma, trauma bonding yang mempertahankan keterikatannya dengan pelaku, kehilangan identitas diri, dan isolasi sosial yang diperkuat oleh victim blaming. Meskipun terjebak dalam siklus kekerasan, Alethea menunjukkan upaya perlawanan melalui tindakan-tindakan kecil yang simbolis. Novel ini berfungsi sebagai medium literatur yang memberikan suara kepada korban KDRT dan mengungkap kompleksitas trauma yang sering terabaikan dalam masyarakat patriarki.
Kata Kunci: kekerasan dalam rumah tangga, dampak psikologis, trauma bonding
References
Alimi, R., & Nurwati, N. (2021). Faktor Penyebab Terjadinya Kekerasan Dalam Rumah Tangga Terhadap Perempuan. Jurnal Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat (JPPM), 2(2), 211. https://doi.org/10.24198/jppm.v2i2.34543
Aminuddin, A. T., Nuraisyiah, S. F., Wardani, Y. S., & Azzahra, L. (2024). Siblings Gender: Fulfillment of Rights, Role Allocation, and Responsibilies of Children in The Family. Paradigma, 21(2), 321-336.
Harun, A., Triyadi, S., & Muhtarom, I. (2022). Analisis Nilai-Nilai Sosial dalam Novel Ancika Karya Pidi Baiq (Tinjauan Sosiologi Sastra). Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, Dan Sastra, 8(2), 466–474. https://doi.org/10.30605/onoma.v8i2.1778
Maulia, S. T., Anderson, I., & Purnama, M. (2023). Analisis Faktor Penyebab Kekerasan Dalam Rumah Tangga. Bhineka Tunggal Ika: Kajian Teori Dan Praktik Pendidikan PKn, 10(1), 77–86. https://doi.org/10.36706/jbti.v10i1.20546
Puspita Dewi, I. D. A. D., & Hartini, N. (2017). Dinamika Forgiveness pada Istri yang Mengalami Kekerasan dalam Rumah Tangga (KDRT). INSAN Jurnal Psikologi Dan Kesehatan Mental, 2(1), 51. https://doi.org/10.20473/jpkm.v2i12017.51-62
Santoso, A. B. (2019). Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) Terhadap Perempuan: Perspektif Pekerjaan Sosial. Komunitas, 10(1), 39–57. https://doi.org/10.20414/komunitas.v10i1.1072
Sauri, S. (2020). Salah satu bentuk sastra yang mendapat banyak perhatian masyarakat adalah novel. Aziez dan Hasim (2015:7) menyatakan bahwa novel merupakan sebuah genre sastra yang memiliki bentuk utama prosa, dengan panjang. Junal Bahasa, Sastra Dan Pengajaran, 6(1), 1–8.
Additional Files
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Jurnal Lestari Sosial Budaya

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.